Jumat, 12 Juni 2015

Cara Meremote Server dengan Android

Dizaman yang serba canggih ini, hampir semua kegiatan yang dulunya tidak mungkin kini menjadi hal biasa dilakukan, contohnya dulu hanphone hanyalah perangkat tepon dan sms tapi sekarang hanphone sudah bisa kita gunakan layaknya komputer genggam, dan pada kesempatan ini bagi sobat yang berkecimpung didunia jaringan, inilah cara meremote server dengan android.

Remote server adalah kegiatan yang paling sering dikerjakan teman-teman system administrator. Bahkan teman-teman programmer (bukan pure sys admin pun) mau tidak mau harus sering kali harus me-remote servernya untuk melakukan kegiatan installasi dan maintenance program di vps sewaannya.

ssh

(Sumber gambar: https://lh3.ggpht.com)

Pada tahun 80-90 an remote masih memanfaatkan utility “Telnet”. Lantas karena alasan security akhirnya dikembangkan tool baru yang menggantikan telnet. Munculah “Ssh/Secure shell”, istilah Ssh ini pasti sudah sering kita dengar. Ssh menghubungkan dua komputer dalam secure channel. Ssh pertama kali dikembangkan oleh  Tatu Ylöne, peneliti dari Helsinki University of Technology pada tahun 1995. Versi original dari Ssh sendiri dibangun diatas berbagai library opensource. Tool ini pada akhirnya banyak penggunanya dan sangat berkembang. Pada tahun 2000 penggunanya sempat mencapai 2 juta orang.

Untuk mengoperasikan Ssh diperlukan instalasi Ssh disisi client dan juga server. Installasi Ssh tidak begitu sulit, tinggal eksekusi program package manager masing-masing distro seperti apt-get atau yum untuk server berbasis linux.

Contoh di ubuntu:

sudo apt-get install openssh-server (di server)


sudo apt-get install openssh-client (di kompi pe-remote)



Yang mungkin relatif sulit dan memakan waktu adalah konfigurasinya di ssh server. Sedangkan ssh client hanya tinggal pakai, cukup masukan ip host, username, dan password kita sudah bisa terhubung dengan server. Nah, untuk pengguna windows kita bisa pakai utilitas seperti Putty.



Seperti yang temen-teman tahu. Remote server banyak gunanya. Selain keperluan administrasi server seperti installasi program, restart server, dll. Kita (dari sudut pandang programmer) juga bisa olah database langsung disitu dengan interface dbms client masing-masing. Mysql? Mongodb? dll mereka sudah menyediakan interface cli, alhasil kita bisa langsung eksekusi via ssh. Selain itu, kita juga dapat mengedit file langsung lewat ssh dengan editor berbasis cli seperti vim.



IMG_20141020_151935_865



Buat teman-teman yang tertarik akses ssh langsung dari smartphone android kalian, coba cicip minuman segar yang satu ini, JuiceSSH. Bisa di download di playstore. JuiceSSH adalah tool ssh client untuk android dengan interface yang bersahabat. Gak melulu akses server, dia juga menyediakan beberapa fitur tambahan seperti manage connection dan plugin third party.



IMG_20141020_151910_215



Mungkin beberapa dari teman-teman ada yang berpikir, repot sekali akses dari smartphone (apalagi yang layarnya kecil). Sebenarnya tools tinggalah tools, tergantung keadaan kapan kita pakainya. Okey, saya coba kasih contoh keadaan dimana kita butuh akses ssh di smartphone  :




  • Lagi keliling jalan-jalan naik odong-odong, tiba-tiba bos nelepon dan minta ganti sedikit tulisan di website. Gak mungkin kita buka laptop kan. Cukup buka smartphone kamu dan coding lewat ssh disitu.


  • Lagi main di pasar malem, gak bawa laptop, tiba-tiba client nelepon bahwa website atau back end apps kamu gak bisa diakses (database server down). Nah kamu tinggal buka smartphone kamu aja, restart deh tuh database via cli.


  • Lagi pengen gaya-gayaan di depan temen-teman. Mainin cli di smartphone terus pura-pura cool sambil sedikit pamerin layarnya ke dia. Sok-sok kaya Takagi Fujimaru lagi hacking.



sumber http://www.codepolitan.com/remote-server-dengan-smartphone-android/

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright @ 2013 WANMYDEV - Blog.